Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ....

Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah .... - Hallo gues welcome to my blog, you can read this article with title Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ...., Happy reading

IMPORTANT, MUST BE READ... : Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ....
Title : Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ....

Read More


Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ....

IMPORTANT, MUST BE READ...



“Saya dulu pernah berjilbab, kemudian saya buka. Astagfirullah...that was the lowest point of my life.”

Kalimat tersebut diutarakan seorang pembaca BersamaDakwah yang budiman. Perempuan itu menanggapi peristiwa yang sedang heboh belakangan ini ihwal artis yang tadinya berhijab kemudian membuka mahkota kewajiban muslimahnya. Banyak menjadikan pro dan kontra. Polemik.

Sang artis, dengan nada lungkrah, mengatakan kepada pembawa program sebuah tayangan platform media bahwa keputusannya murni dari sendiri. Tak ada paksaan dari siapapun, tak ada kaitan dengan tuntutan pekerjaan. Selepas Melepas Jilbab, Lalu Apa?

Setiap orang yang mengambil keputusan besar dalam hidupnya pasti setelah ada peristiwa besar yang menimpa dirinya. Minimal peristiwa hati. Jika melihat dari kasus sang artis, ia tidak hanya mencari tahu dari agama (Islam) tapi juga fatwa lain. “Filsafat,” katanya. Ia bimbang.

Hijrah tidak serta merta dibiarkan begitu saja. Namun perlu dijaga, dirawat biar tetap istiqomah di jalan kebaikan. Dijaga dengan mengisi ruhiyah dengan kajian keislaman, berkumpul dengan orang-orang yang ketika akrab dengannya makin akrab dengan Allah. Dirawat dengan amalan-amalan unggulan. Jika tidak demikian, hijrah akan cepat goyah kalau ditempa masalah. Ia akan gampang kembali ke masa jahiliyah.

Setiap kali tindakan yang menjadikan dosa, akan menjadikan bercak di hati. Jika dosa dilakukan secara terus menerus maka bercak itu makin menghitami hati. Dan cahaya Yang Mahakuasa akan susah masuk.

“Seorang hamba apabila melaksanakan suatu kesalahan, maka dititikkan dalam hatinya sebuah titik hitam. Apabila ia meninggalkannya dan meminta ampun serta bertaubat, hatinya dibersihkan. Apabila ia kembali (berbuat maksiat), maka ditambahkan titik hitam tersebut sampai menutupi hatinya. Itulah yang diistilahkan “ar raan” yang Yang Mahakuasa sebutkan dalam firman-Nya (yang artinya), ‘Sekali-kali tidak (demikian), bergotong-royong apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka’.” [Qs. Al-Muthoffifin: 14]

Melepas hijab tidak serta merta problem akan eksklusif lepas. Ini kasus lain. Menyelesaikan problem dengan problem baru. Masalah yaitu ‘gang’ lain dan kewajiban menutup aurat juga ‘gang’ lain. Sebagai seorang public figure, seorang artis harusnya menjaga tindak tanduknya. Sebab akan menjadi pola bagi fansnya. Meski dengan suplemen “jangan ikuti aku”. Namun alasan-alasan melepaskan hijab itu mampu dijadikan basis alasan oleh awam untuk melaksanakan hal yang sama. You’re public figure!

Yang kedua, para pelaku dianggap orang yang tidak kesepakatan dan konsekuen dengan pilihan hidupnya. Ini akan berimbas berkurangnya pada orang yang empati. Berkurangnya fans juga akan membawa pengaruh besar bagi production house atau stasiun televisi untuk memakai sang artis kembali. Atau kalau si pelaku yaitu orang awam, ia dianggap sebagai sosok inkonsisten.

“But then Yang Mahakuasa gave me hidayah, saya berjilbab kembali dan sekarang alhamdulillah sekarang lagi berguru menutup aurat secara sempurna,” kata pembawa yang budiman tadi, melanjutkan. “Kita jangan menjudge dulu, jangan berputus asa dari rahmatNya. Masalah dari para muslimah ketika ini yaitu mereka beranggapan bahwa hijab yaitu puncaknya hijrah. Padahal itu gres awal mulanya. Sehingga mereka tidak menindaklanjuti hijrah menutup auratnya dengan banyak banyak tholabul ilmu,” ungkapnya.

Menjudge atau menghakimi juga bukan cara yang elok. Sebagai warganet, kita juga tidak mampu membendung orang-orang yang melaksanakan ‘aksi ketok palu’ di laman media umum sang artis. Namun anggap saja dihakimi insan itu tidak ada apa-apanya dibanding dihakimi Yang Mahakuasa di pengadilan alam abadi nanti. Pedih.

Wallahua’lam. [opinibangsa.info / bdn]










IMPORTANT, MUST BE READ...

Thank for your attention Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ....

my blog Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ...., Have a nice day.

Now you read article Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah .... this permalink article is http://generasimuslimina.blogspot.com/2017/11/kisah-nyata-selepas-melepas-hijab-lalu.html Thank you and Best regards. You Can read nice Tips below. It was always better to choose topics that interest you or in wich you at least have some knowledge about . When creating targeted internet copywriting , you have to stick with your strong points , or everyone will know it . Make a list of all of the things and or topics that you are interested in . . . How much do you know ? Can you tell it as a story ? That is The essence of writing for the web . You Have to know your subject well , or nobody will believe you it is always better to impress someone then upset them . When Writing Targeted Internet Copywriting , you have to choose your appropriate target group of customers . without a target group of customers , you could ramble on incessantly about random subjects for days on end with no essence of a final goal . You always have to keep in mind who your customers are and what they are looking for . . . . . . . . . IMPORTANT, MUST BE READ...

0 Response to "Kisah NYATA : Selepas Melepas Hijab, Lalu Apa? Astagfirullah ...."

Posting Komentar